SURAKARTA, BengawanPos.com – Kemeriahan terasa di kawasan Pamedan Mangkunegaran, Surakarta, pada Sabtu, 19 April 2025 dengan digelarnya konser musik Laras Hati Mangkunegaran. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan hari jadi ke-268 Mangkunegaran dan sukses menarik ribuan penonton dari berbagai kalangan.
Konser yang berlangsung sejak pukul 15.00 WIB hingga malam hari ini adalah hasil kolaborasi apik antara Mangkunegaran, Katadata, dan Yayasan DNC, serta mendapatkan dukungan penuh dari PT Pertamina (Persero). Laras Hati Mangkunegaran hadir dengan semangat untuk melestarikan nilai-nilai budaya Nusantara melalui suguhan musik yang segar dan relevan bagi generasi muda.
Empat musisi ternama tanah air berhasil memukau para penonton. Kunto Aji membuka pertunjukan dengan lagu-lagu menyentuh seperti Terlalu Lama Sendiri, menciptakan suasana yang emosional dan penuh khidmat. Dilanjutkan dengan penampilan Bernadya yang membawakan lagu populernya, Untungnya Hidup Harus Tetap Berjalan, yang disambut antusias oleh para penggemar.
Maliq & D’Essentials kemudian mengambil alih panggung dan menghipnotis penonton dengan lagu-lagu andalan mereka seperti Dia dan Pilihanku. Sebagai penutup, Souljah berhasil membakar semangat penonton dengan alunan musik reggae dan ska khas mereka.
Direktur SisiplusbyKatadata, Andikha, menyampaikan bahwa Laras Hati Mangkunegaran adalah perwujudan nyata dari sinergi antara ruang publik, budaya, dan industri kreatif. “Ini bukan sekadar konser musik, tetapi momentum untuk mempererat hubungan antara generasi muda dengan akar budayanya. Kami percaya bahwa ruang seperti ini penting untuk terus dihadirkan, agar tradisi tidak hanya dikenang, tetapi juga dihidupi kembali dengan cara-cara yang relevan dan menarik bagi generasi masa kini,” ujarnya saat ditemui di Pamedan Mangkunegaran pada Sabtu (19/4/25).
Lebih lanjut, Andikha menjelaskan bahwa keterlibatan Katadata dalam perayaan ini merupakan bentuk penghargaan terhadap nilai sejarah dan budaya bangsa. “Kehadiran musik modern yang berpadu dengan semangat kebudayaan lokal menunjukkan bahwa masa lalu dan masa kini bisa saling menguatkan. Harapannya, semangat seperti ini bisa terus bergema dan menginspirasi gerakan budaya yang inklusif dan berkelanjutan,” tambahnya.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, turut menyampaikan dukungannya terhadap perayaan Adeging Mangkunegaran ke-268 sebagai upaya bersama melestarikan budaya Indonesia. “Tradisi seperti ini penting agar generasi muda tetap mengenal, mencintai, dan meneruskan warisan budaya bangsa,” kata Fadjar.