Surakarta – Dalam rangka menyajikan realitas kehidupan yang jarang tersorot, Pentas Perdana 2024 Balada Nestapa menampilkan sebuah pertunjukan teater bertajuk “RT Nol RW Nol.” Pertunjukan ini digelar di gedung parkiran SBSN lantai 3, kampus UIN Raden Mas Said Surakarta. Senin (20/5/2024)
Dipimpin oleh Angelinna sebagai sutradara, acara ini mengangkat naskah karya Iwan Simatupang yang bercerita tentang kehidupan di bawah kolong jembatan. Pemimpin Produksi acara, Iqbal Klomoh, mengungkapkan bahwa pentas ini dirancang khusus untuk anak-anak Teater Sirat angkatan 2023. “Kami ingin memberikan ruang apresiasi bagi karya-karya yang ada serta mengasah imajinasi dan pola pikir para pemain baru,” jelas Iqbal.
Lurah Sirat, Dhea, juga menyampaikan bahwa acara ini merupakan wadah penting bagi generasi baru Teater Sirat untuk memahami dan menghidupkan kembali karya-karya teater yang penuh makna. “Kami berharap pertunjukan ini dapat menghibur sekaligus memberikan pemahaman mendalam tentang realitas sosial yang diangkat,” ujar Dhea.
Acara ini dihadiri oleh sekitar 500 orang, termasuk penonton dari kalangan teater Solo Raya dan luar Solo Raya serta mahasiswa-mahasiswa dari berbagai kampus di Solo. Kehadiran yang melimpah menunjukkan antusiasme tinggi terhadap karya yang memotret kehidupan pinggiran kota.
Iqbal Klomoh, yang juga bertindak sebagai Pemimpin Produksi, menambahkan bahwa acara ini bukan hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai bentuk apresiasi terhadap karya seni yang mencerminkan kondisi sosial. “Pentas perdana ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan memotivasi anak-anak teater untuk terus berkarya dan menyampaikan pesan-pesan penting melalui seni,” tutupnya.
Pertunjukan “RT Nol RW Nol” berhasil menarik perhatian dan apresiasi dari penonton yang hadir, menjadikannya salah satu acara teater yang paling ditunggu-tunggu di tahun 2024.