MASUK REKOR MURI (MUSEUM REKOR DUNIA INDONESIA)
Thinthier Setia Hati – “Ilmu beladiri luas tak terbatas ,tapi kemampuan,kekuatan,kesempatan & waktu kitalah yang terbatas.”
“Jika ingin mengetahui dalamnya lautan ,menyelamlah seluruh tubuh ,bukan hanya mencelupkan kaki sebatas lutut.”
“Jika ingin menguasai sesuatu yang orang lain tidak mampu menguasainya ,maka lakukan sesuatu yang orang lain tidak pernah mau melakukan.”
Pada Hari Rabu ,tanggal 27 Juli 2022 di Galeri Museum Rekor Indonesia MURI (Mall of Indonesia Kelapa Gading) adalah momen sangat bersejarah bagi Odi Purwanto.
Suatu kebanggan & kehormatan bahwa namanya telah tertulis (ditorehkan) dalam buku daftar Museum Rekor Dunia Indonesia khususnya BIDANG SENI BELADIRI sebagai seniman & praktisi(atlet) seni beladiri multi style , belts collector (kolektor sabuk beladiri) terbanyak , serta jurus terbanyak untuk seni tangan kosong dan terutama seni senjata.
Suport,dukungan & rekomendasi dari guru,sahabat,tokoh-tokoh dan mirid-murid bahkan beberapa Legenda Beladiri Indonesia seoerti GM Ki Kusumo ,GM Henri Hendarto (aktor & tokoh multi beladiri) , Master Vincentius Yoyok S (Legenda Taekwondo & founder Hapkido Indonesia) ,Sensei Krisna Bayu (Legenda Judo & tokoh sambo) ,Sensei Ben Haryo (Legenda jiujitsu ,karate & salah satu founder PBJSI & PBJI/Pengurus Besar Jujitsu Indonesia) ,serta tokoh – tokoh lain dari berbagai organisasi beladiri & disiplin seni beladiri di Indonesia.
Odi Purwanto dilahirkan di Kejajar Lereng Dieng Wonosobo Jawa Tengah (Negeri di Atas Awan ) pada tanggal 25 Februari 1979.
Seorang yang memiliki hobi membaca , menulis ,wayang , sastra puisi , filsafat ,seni rupa dan seni beladiri.
Odi mulai belajar beladiri sejak umur 6 tahun, dan mulai serius belajar ketika menginjak umur 8 tahun.
Hingga sekarang sudah sekitar 34 tahun lebih mencintai & menekuni seni beladiri.
Pada awalnya beladiri yang dipelajarinya adalah pencak silat yang diajarkan oleh ayah dan pamannya.
“Pertemuan murid dan guru adalah jodoh & takdir langit.”
Dalam pengembaraan seni beladiri ,Odi berguru pada tokoh-tokoh & master berbagai aliran seni beladiri ,baik aliran Cina ,Jepang ,Korea maupun Indonesia.
“Shifu Odi ini enaknya dipanggil apa ya ?
sensei,suhu,sabeum ,guru atau apa karena beliau ini kolekter sabuk beladiri ” Kata GM Ki Kusumo seorang legenda beladiri ,tokoh paranormal,produser,dan ketua ormas.
Bahkan tidak tanggung-tanggung julukan sebagai “BELTS COLLECTOR” (kolektor sabuk seni beladiri) disematkan oleh GM Ki Kusumo & Bpk Bambang Supriyanto (Kepala bidang binpres kungfu PBWI /Pengurus Besar Wushu Indonesia).
Berikut adalah beberapa guru & riwayat pengembaraan beladiri Odi Purwanto :
1.Menjadi murid GM/Tae Suhu (almarhum) Sie Bing Hauw (Muhammad Yunus) Traditional Kungfu Wingchun aliran ular bangau.Beliau juga Guru Besar Jetkundo Shaolin Kungfu Indonesia.
2.Pernah diangkat sebagai murid resmi (baishi) oleh GM Samuel Kwok ( Traditional Ip Man Wingchun Kungfu Lineage ).Beliau adalah murid langsung dari GM Ip Ching dan GM Ip Chun yang merupakan putra dari The Great GM Ip Man yang merupakan guru aktor legendaris Bruce Lee.
3.Menjadi murid Suhu Muhammad Ali & Suhu Nur Isngadul Huda di Sasana Jet Kun Do Shaolin Kungfu Indonesia sejak th 1993 di Wonosobo Jawa Tengah.
4.Berguru pada Kyai Nasir (alm) yang masih kakek buyut Shifu Odi di Setieng Lereng Dieng dan KH.Muhsinin (alm) Pledokan Magelang ,kedua orang tersebut adalah tokoh masyarakat dan tokoh ulama kharismatik yang sangat disegani di Jawa Tengah. Dari beliau berdua,Shifu Odi belajar agama dan pencak silat.
5.Menjadi murid Pak Guru Harto (Mas Harto) ,PS Betako/ Pencak Silat Beladiri Tangan Kosong Merpati Putih th 2003 sd 2005 kolat Wisma Millenia MT Haryono Jaksel.
6.Kungfu Bangau Putih Purwokerto dibawah bimbingan Suhu Tan Tjing Tik (Tikgianto),Suhu Chen Siao Lung & Suhu Oey Kun Ho (sekitar tahun 2000)
7.Pernah belajar wushu taolu (seni jurus) pada Jiaolian Ahmad Rivai /Kak Ipay , yang merupakan Ketua SWIB Sasana Wushu Inti Bayangan GBK Senayan Jakarta dimana Odi bergabung sejak th 2002 sd th 2015.
8.Menjadi murid Sabeum Yudie F Tanod sebagai guru Tong IL Moo Do Pusat Jakarta (sebuah aliran beladiri baru dari Korea yang artinya Unity of Martial Arts)
9.Pernah belajar secara tidak resmi dengan GM Johny Chan (Wingchun aliran Yuen Kay San Hongkong) di Taman Suropati Menteng Jakarta.
10.Sensei Piere R Suraputra sasana Brazilian Jiu-jitsu BJJ (2016) di HLMC (Hang Lekir Martial Arts Club ) Jakarta.Yang kemudian berganti nama menjadi Dee Been 100% Jiujitsu Indonesia,BJJ Lineage Carlos Gracie.Yang pada akhirnya berganti nama menjadi Indonesia Caio Terra Brazilan Jiujitsu Association (sekarang beliau sudah pindah ke USA ).
11.Berguru pada Sifu Petrus Alexander Widadja (Oey Hao Te) yang merupakan putra dan penerus dari Living Legend GM Sigung Josef Widadja (Oey Ek Tjoan) yang merupakan founder dan Guru Besar Sasana Leopard Wushu Indonesia – Nan Shaolin Wuzuquan (Tomang Jakarta).GM Josef merupakan murid langsung dari GM Lo Siauw Gok (Putra legendaris Great GM Lo Ban Teng – kungfu aliran Lobanteng/Wuzuquan/Ngochokun/kungfu lima arwah leluhur).Sifu Alexander juga murid kungfu aliran Shantung dari garis Master Tan Ciao Sun dan Master Ji Ciu Ming(murid dari Legendaris GM Djie Siauw Fu).
12.Pernah belajar dengan Sifu Siauw Wie Sen yang merupakan Guru Besar dan founder WCMAC Jakarta (Wing Chun Martial Arts Center).
13.GM Ki Kusumo yang merupakan founder KIMA (Ki Kusumo Martial Arts – Mixed Kungfu Combat).Ki Kusumo merupakan murid langsung dari GM Sie Bing Hauw & GM Kang Sin Sin (Salah satu murid GGM Ipman & GM Kang merupakan orang pertama yang membawa wingchun aliran Ipman ke Indonesia).
14.Belajar Pencak Silat Rajakawasa (Aliran Nampon) dari Master Ki Wiyoto Krido Sanyoto.
Dimana sebelumnya th 1997 pernah mendalami PS Ragajati Banjarnegara yang juga aliran Nampon jurusnya hampir sama.
15.Bergabung dengan Hapkido Indonesia (2020) beladiri Korea yang dibawa ke Indonesia oleh Master Vincentius Yoyok Suryadi.
16.Belajar Kempo PORKEMI (Persatuan Olahraga Kempo Indonesia) dari Sensei Robert Hery Prayogo tahun 2020.
17.Belajar Japanese Traditional Jiu Jitsu Eiryuken Indonesia (under GBI Goshin Budo Indonesia) dari Sensei Ben Haryo tahun 2021.
18.Belajar pada Brahma Guru GM Hendri Hendarto, Seni Tarung Efektif Gaya Independen KENKI (Kebudayaan Khas Indonesia) tahun 2021.
Dan masih banyak lagi guru-guru dari berbagai macam aliran/perguruan maupun disiplin beladiri lain yang tidak bisa disebutkan (pencak silat,karate,aikido,arnis dll).
Hingga sekarang sudah sekitar 29-an lebih macam aliran (style) & perguruan seni beladiri yang pernah diikuti & dipelajari .
Disamping berguru,Odi juga meneliti & meriset beladiri-beladiri yang dipelajarinya (baik beladiri Cina,Korea,Jepang maupun Indonesia).Bahkan beberapa perguruan memberikan SABUK KEHORMATAN kepada Odi Purwanto sebagai wujud apresiasi atas prestasi ,reputasi & dedikasi serta sebagai pengikat tali silaturahmi persaudaraan.
“Siapa saja yang mengajarimu meskipun hanya satu jurus atau bahkan hanya satu hari saja ,dia tetaplah gurumu selamanya.”
Bagi Odi Purwanto ,dengan berguru pada banyak guru & aliran/perguruan bukan hanya untuk menambah koleksi sabuk beladiri atau sertifikat beladiri, tapi yang lebih penting adalah agar ilmu & wawasan bertambah serta menjadikan banyak sahabat & saudara.
Penghargaan masuk rekor MURI bukanlah untuk menyatakan yang terbaik,terhebat atau yang ter ter lainnya.
Karena masih banyak diluar sana yang lebih hebat “di atas langit masih ada langit.”
Tetapi penghargaan ini menjadi pemacu semangat untuk terus belajar & berkarya serta menjadi motivasi bagi sahabat,murid-murid & teman-teman untuk berkarya positif.(Odi.P/ObieGoes)
